Berikut ini cara budidaya jambu kristal
Pengolahan tanah
Tanah tidak harus yang rata, tanah perbukitan yang miring juga
bisa digunakan untuk lahan dengan membuat sengkedan(teras) pada bagian yg
curam, untuk penggemburan bisa dengan dibajak atau dicangkul dengan kedalaman
30cm secara merata. Selanjutnya diberi pupuk kandang dengan dosis 40kg/m
persegi, kemudian dibuat bedengan dengandengan ukuran 1,20 dengan panjang yang
disesuaikan dengan panjang lahan.
Untuk penanaman dalam pot gunakan media tanam Tanah, Pupuk
Kandang, dan Sekam dengan perbandingan 1:2:2, usahakan sebelum ditanam , dasar
pot diisi dulu dengan kerikil/batu apung/busa.
Pemeliharan Tanaman
Penjarangn dan penyulaman mutlak harus dilakukan, gulma-gilma
yang menggangu tanaman harus dibersihkan sampai radius 1,5-2m sekeliling
tanaman. Bila bibit mati harus segera diganti dengan bibit yang baru yang
bagus. Penyiangan dilakukan dengan membuang tunas yang ada dibatang utama
sehingga buah bisa besar dan manis. Setiap sebulan sekali tanah disekitar
tanaman harus dilakukan pembalikan dan penggemburan tanah agar tetap
lunak hingga tanaman benar-benar kuat.
Perempalan/pemangkasan pada ujung-ujungnya dilakukan setelah
tanaman berumur 2 tahun agar tanaman jambu Kristal mendapat tajuk yang rimbun.
Disamping mendadapat tanjuk yang rimbun juga untuk membentuk tanaman juga untuk
memperbanyak dan mengatur produksi agar tanaman tatap terpelihara. Pemangkasan
juga dilakukan setiap tanaman habis dipanan.
Pemupukan
Pemupukan dilakukan secara berkala agar kesuburan lahan tetap
terjaga dengan aturan:
Pada tahun 0-1 tahun umur penanaman bibit setiap pohon diberi
pupuk dengan campuran 40 kg pupuk kandang, 5 kg TSP, 100 gram urea dan 20 gram
ZK yang ditabur disekitar tanaman atau dimasukkan kedalam lubang yang digali
sedalam 30 cm dengan lebar 40 cm kemudian tutup kembali dengan tanah galian
tadi.
Pemupukan tanaman umur 1-3 tahun dilakukan dengan campuran NPK
250 gram/pohon dan TSP 250 gram/pohon dan diulang setiap 3 bulan sekali dengan
takaran yang sama.
Pemupukan tanaman umur diatas 3 tahun, kalau pertumbuhan tunas
sudah kurang bagus berarti selain TSP dan NPK dengan ukuran yang sama berarti
tanaman memerlukan pupuk kandang sebanyak 40 kg/tanaman.
Pengairan dan penyiraman
Selama 2 minggu setelah bibit yang berasal dari cangkokan
ditanam, penyiraman dilakukan 2 kali sehari yaitu pada pagi dan sore. Dan
minggu-minggu berikutnya dikurangi menjadi 1 kali sehari yaitu pada sore hari.
Apabila tanaman jambu Kristal telah tumbuh benar-benar kuat, frekuensi
penyiraman dapat dikurangi lagi yaitu dilakukan saat-saat diperlukan saja. Dan
bila hujan turun terlalu lebat diusahakan sekitar tanaman tidak tergenang air
dengan cara membuat jalur untuk mengalirkan air. Sebaliknya pada musim kemarau,
bila tanah sudah kelihatan merekah maka diperlukan penyiraman dengan
menggunakan pompa air 3 PK untuk lahan seluas kurang lebih 3000 m2 dan
dilakukan sekali setiap sore.
Pengendalian hama dan penyakit
Hama dan penyakit yang ditemukan pada tanaman jambu Kristal
antara lain Ulat daun, Kumbang buah, Jamur karat merah, Kutu putih, Jamur embun
jelaga, Kutu putih, Kutu kebul dan juga Lalat buah.
Untuk lalat buah bisa dilakukan dengan pembungkusan buah tapi
serangan meningkat bisa dilakukan pengendalian dengan umpan beracun,
penyemprotan tanaman dengan insektisida dengan bahan aktif CHLORPYRIFOS bila
diperlukan. Dan trapping atau perangkap dengan atraktan dengan bahan aktif
Metyl eugenol, jika dirasa terlalu mahal bisa digunakan air rebusan selasih
atau pala yang juga mengandung metyl eugenol (Djatmiadi 2004).
Pembungkusan buah dapat dilakukan setelah kelopak bunga sudah
hampir rontok dengan menggunakan plastik bening. Sebelum dibungkus plastic bisa
disarungi dulu dengan jaring buah yang terbuat dari bahan sterofoam.
Pemanenan
Pada umumnya budi daya jambu Kristal berbuah setelah umur 2
tahun, namun dengan bibit cangkokan jambu Kristal bisa cepat berbuah saat umur
6 bulan saja sudah bisa berbuah. Dan bisa dipanen saat jambu sudah berwarna
putih kekuning-kuningan bila dibandingkan dengan buah yang masih hijau dan
belum matang. Tinggal penyortiran untuk memisahkan buah menurut kualitasnya dan
siap dipasarkan
https://www.jambukristal.com/cara-budidaya-jambu-kristal/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar